Rokok Penyebab Kematian




Merokok dapat menyebabkan kanker,serangan jantung,impotensi dan gangguan kehamilan dan janin
Jelas sekali sudah peringatan yang tertera di setiap bungkus rokok, bahwa rokok itu sangat berbahaya bagi kesehatan, namun sungguh sangat disayangkan masih juga banyak orang yang menganggap ini hanya hiasan bungkus rokok semata. Bahaya yang ditimbulkanpun tidak main-main, mulai hal yang ringan seperti impotensi hingga ke penyakit serius seperti kanker dan serangan jantung yang dapat mengakibatkan kematian. Bahaya rokok tidak hanya mengancam kesehatan perokok aktif tetapi juga orang-orang yang ada disekelilingnya. Bahkan efek dari asap rokok yang di hirup oleh orang-orang di sekeliling perokok lebih mengancam dan berbahaya, ini dikarenakan mereka menghirup asap rokok langsung dari hidung menuju paru-paru. Mengapa rokok begitu berbahaya bagi kesehatan?? hal ini disebabkan oleh zat-zat yang terkandung di dalam rokok itu sendiri, seperti :

Nikotin : adalah senyawa kimia organik kelompok alkaloid yang dihasilkan secara alami pada berbagai macam tumbuhan, terutama suku terung-terungan (Solanaceae) seperti tembakau dan tomat. Nikotin berkadar 0,3 sampai 5,0% dari berat kering tembakau berasal dari hasil biosintesis di akar dan terakumulasi di daun.

Nikotin merupakan racun saraf yang potensial dan digunakan sebagai bahan baku berbagai jenis insektisida. Pada konsentrasi rendah, zat ini dapat menimbulkan kecanduan, khususnya pada rokok. Nikotin memiliki daya karsinogenik terbatas yang menjadi penghambat kemampuan tubuh untuk melawan sel-sel kanker, akan tetapi nikotin tidak menyebabkan perkembangan sel-sel sehat menjadi sel-sel kanker.

Pengaruh bagi tubuh manusia yaitu membunuh sel dalam saluran darah,meningkatkan produksi lendir diparu-paru dan menyebabkan kanker paru-paru.

Tar : merupakan bahan dasar pembuatan aspal yang dapat menempel pada paru-paru dan bisa menimbulkan iritasi bahkan kanker yang terdiri dari lebih dari 4000 bahan kimia yang mana 60 bahan kimia di antaranya bersifat karsinogenik, yaitu zat yang menyebabkan penyakit kanker. Zat-zat karsinogen menyebabkan kanker dengan mengubah asam deoksiribonukleat (DNA) dalam sel-sel tubuh, dan hal ini mengganggu proses-proses biologis.Karsinogenik bersifat mengendap dan merusak terutama pada organ paru-paru karena zat-zat yang terdapat pada rokok. Sehingga paru-paru menjadi berlubang dan menyebabkan kanker.

Karbon Monoksida : Gas yang bisa menimbulkan penyakit jantung karena gas ini bisa mengikat oksigen dalam tubuh. Pengaruh bagi tubuh manusia yaitu mengikat hemoglobin sehingga tubuh kekurangan oksigen, menghalangi transportasi dalam darah

Zat Iritan : Mengotori saluran udara dan kantung udara dalam paru-paru, menyebabkan batuk.

Zat-zat tersebut jugalah yang terkandung di dalam asap rokok, jadi walaupun bukan perokok tapi bahaya rokok tetap mengancam jiwa bagi yang menghirup asap nya. Bayangkan saja, kita yang hanya menghirup asapnya juga kebagian penyakit yang berbahaya, apalagi bagi mereka yang perokok aktif. 

Ada lebih dari 100 senyawa telah ditemukan dalam asap rokok termasuk nikotin, cresol, karbon monoksida, pyridene dan benzopyrene, yang terakhir ini adalah zat karsinogen (penyebab kanker), beberapa diantaranya

Ammonia 
Umumnya digunakan untuk pupuk dan pada pabrik serat dan perantara plastik. Sudah dikenal semenjak zaman purba. Pada suhu dan tekanan standar, NH3 adalah gas yang tidak berwarna dengan bau menusuk bila dalam konsentrasi kecil. Dalam konsentrasi besar, mampu menghasilkan sensasi ketika dihirup.

Arsen
Senyawa kimia dengan simbol As. Nomor atom 33. Menyublim bila dipanaskan dan tidak berubah pada udara yang kering, namun film oksida terbentuk di udara lembab. Bila dipanaskan pada suhu 180 derajat Celsius di udara membentuk arsenik trioksida yang berbau bawang putih dan beracun.

Butana
Rumus molekul C4H10. Merupakan salah satu jenis hidrokarbon asiklik jenuh. Toksisitas rendah.

Cadmium
Unsur kimia dengan simbol Cd dan nomor atom 48. Selalu berasosiasi dengan seng walaupun hanya menyusun 0.15 bpj kerak bumi di urutan ke 57. Memiliki sifat racun, khususnya dalam bentuk serbuk dan potongan. Manfaat utamanya adalah untuk memperkuat daya tahan baja terhadap karat.

Hydrogen Sianida
Rumus kimia HCN. Sangat beracun. Merupakan hasil dari reaksi amonia, metana, oksigen dan nitrogen.

Metanol
Nama lainnya metil alkohol. Rumus kimia CH3OH. Saat terbakar, metanol memiliki asap biru dengan api transparan. Pengaruh terbesar pada selaput lendir. Dalam tubuh, produk ini terbentuk oleh oksidasi dengan formaldehida dan asam formik, keduanya beracun.

Naphthalene
Senyawa ini adalah turunan dari tar batu bara. Merupakan hasil dari distilasi tar mentah menjadi minyak kimia. Pemberian larutan caustik pada minyak kimiawi menghasilkan lapisan minyak. Lapisan minyak kemudian diberi larutan asam sehingga menjadi lapisan minyak netral. Lapisan minyak netral kemudian di distilasi dan produk akhirnya adalah naphthalene.

Phenol
Rumus kimia C6H5OH, nama lainnya asam karbolik, asam fenilik, benzofenol atau idroksibenzena. Merupakan senyawa hidroksi aromatik paling sederhana. Phenol juga merupakan petrokimia paling penting. Biasa digunakan untuk pelapis triplek. Ia memiliki bau khas dan rasa terbakar yang tajam. Beracun bila dihirup, dicerna atau diserap oleh kulit. Ia juga mengakibatkan iritasi. Bila ada dalam larutan yang sangat lemah, ia akan terasa manis.

Polonium – 210
Isotop dari unsur kimia Polonium. Merupakan isotop Polonium paling stabil dalam deret radioaktif Uranium dengan waktu paruh (half life) 138,4 hari. Muncul secara alamiah hanya sebagai hasil peluruhan dari thorium dan uranium.

Toluena
Rumus kimia C7H8. Umum diproduksi bersama dengan bensin, xylena, dan aromatik C9 lewat pembentukan ulang katalitik C6-C9 naphtha.

Uretan
Rumus kimianya adalah CO(NH2)OC2H5, yang disebut juga etil karbamat atau etil uretan. Terbentuk karena pemanasan etanol dan urea nitrat pada suhu 120-130 derajat Celsius atau karena tindakan amonia pada etil karbonat atau etil kloroformat.

Vinyl klorida
Rumus kimia CH2=CHCl. Pengaruh terbesarnya ada pada kulit manusia yang dapat menyebabkan sindrom Raynaud, lisis tulang distal di jari dan dermatitis fibrosa. Menghirup gas vinyl klorida selama bertahun-tahun dapat menyebabkan jenis kanker hati yang langka, angiosarkoma. Vinyl klorida digunakan sebagai bahan dasar pembuatan plastik PVC.

Beberapa Bahaya Yang di Timbulkan oleh Rokok

Kanker Paru
Diketahui sekitar 90 persen kasus kanker paru diakibatkan oleh rokok. Hal ini karena asap rokok akan masuk secara inhalasi ke dalam paru-paru. Zat dari asap rokok ini akan merangsang sel di paru-paru menjadi tumbuh abnormal. Diperkirakan 1 dari 10 perokok sedang dan 1 dari 5 perokok berat akan meninggal akibat kanker paru.

Kanker Kandung Kemih
Kanker kandung kemih terjadi pada sekitar 40 persen perokok. Studi menemukan kadar tinggi dari senyawa 2-naphthylamine dalam rokok menjadi karsinogen yang mengarah pada kanker kandung kemih.

Kanker Payudara
Perempuan yang merokok lebih berisiko mengembangkan kanker payudara. Hasil studi menunjukkan perempuan yang mulai merokok pada usia 20 tahun dan 5 tahun sebelum ia hamil pertama kali berisiko lebih besar terkena kanker payudara.

Kanker Serviks
Sekitar 30 persen kematian akibat kanker serviks disebabkan oleh merokok. Hal ini karena perempuan yang merokok lebih rentan terkena infeksi oleh virus menular seksual.

Kanker Kerongkongan
Studi menemukan bahwa asap rokok merusak DNA dari sel-sel esofagus sehingga menyebabkan kanker kerongkongan. Sekitar 80 persen kasus kanker esofagus telah dikaitkan dengan merokok.

Kanker Pencernaan
Meskipun asap rokok masuk ke dalam paru-paru, tapi ada beberapa asap yang tertelan sehingga meningkatkan risiko kanker gastrointestinal (pencernaan).

Kanker Ginjal
Ketika seseorang merokok, maka asap yang mengandung nikotin dan tembakau akan masuk ke dalam tubuh. Nikotin bersama dengan bahan kimia berbahaya lainnya seperti karbonmonoksida dan tar menyebabkan perubahan denyut jantung, pernapasan sirkulasi dan tekanan darah. Karsinogen yang disaring keluar dari tubuh melalui ginjal juga mengubah sel DNA dan merusak sel-sel ginjal. Perubahan ini mempengaruhi fungsi ginjal dan memicu kanker.

Kanker Mulut
Tembakau adalah penyebab utama kanker mulut. Diketahui perokok 6 kali lebih besar mengalami kanker mulut dibandingkan dengan orang yang tidak merokok, dan orang yang merokok tembakau tanpa asap berisiko 50 kali lipat lebih besar.

Kanker Tenggorokan
Asap rokok yang terhirup sebelum masuk ke paru-paru akan melewati tenggorokan, karenanya kanker ini akan berkaitan dengan rokok.

Serangan Jantung
Nikotin dalam asap rokok menyebabkan jantung bekerja lebih cepat dan meningkatkan tekanan darah. Sedangkan karbon monoksida mengambil oksigen dalam darah lebih banyak yang membuat jantung memompa darah lebih banyak. Jika jantung bekerja terlalu keras ditambah tekanan darah tinggi, maka bisa menyebabkan serangan jantung.

Penyakit Jantung Koroner (PJK)
Sebagian besar penyakit jantung koroner disebabkan oleh rokok dan akan memburuk jika memiliki penyakit lain seperti diabetes melitus.

Aterosklerosis
Nikotin dalam asap rokok bisa mempercepat penyumbatan arteri yang bisa disebabkan oleh penumpukan lemak. Hal ini akan menimbulkan terjadinya jaringan parut dan penebalan arteri yang menyebabkan arterosklerosis.

Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK)
Kondisi ini menyebabkan aliran darah terhalangi sehingga membuat seseorang sulit bernapas, dan sekitar 80 persen kasus PPOK disebabkan oleh rokok. Kondisi ini bisa menyebabkan terjadinya emfisema (sesak napas akibat kerusakan pada kantung udara atau alveoli) dan bronkitis kronis (batuk dengan banyak lendir yang terjadi terus menerus selama 3 bulan).

Impotensi
Bagi laki-laki berusia 30-an dan 40-an tahun, maka merokok bisa meningkatkan risiko disfungsi ereksi sekitar 50 persen. Hal ini karena merokok bisa merusak pembuluh darah, nikotin mempersempit arteri sehingga mengurangi aliran darah dan tekanan darah ke penis. Jika seseorang sudah mengalami impotensi, maka bisa menjadi peringatan dini bahwa rokok sudah merusak daerah lain di tubuh.

Gangguan medis lainnya
Beberapa gangguan medis juga bisa disebabkan oleh rokok seperti tekanan darah tinggi (hipertensi), gangguan kesuburan, memperburuk asma dan radang saluran napas, berisiko lebih tinggi mengalami degenerasi makula (hilangnya penglihatan secara bertahap), katarak, menjadi lebih sering sakit-sakitan, menimbulkan noda di gigi dam gusi, mengembangkan sariawan di usus serta merusak penampilan.

Jadi... masih mikir-mikir lagi untuk berhenti merokok dan beralih ke hidup sehat???




Comments
0 Comments

Komentar

0 Komentar Untuk "Rokok Penyebab Kematian"

Posting Komentar

 
Mari Berbagi...
Itu motto saya, walaupun yang saya bagikan belum sepenuhnya hasil karya ataupun pemikiran saya, paling tidak ada yang bisa saya bagikan bagi teman-teman semua .. Berharap semoga apa yang saya bagikan dapat menambah Ilmu dan Pengetahuan para pembaca ya..

Saran dan Kritik tentunya juga berguna bagi saya.. dan kontribusi teman-teman sangat bermanfaat bagi saya.

Enjoy This Blog ya...

About Me..

Saya adalah seorang pekerja yang berusaha menemukan suatu bakat dalam diri saya, menulis jelas bukan minat saya, namun berbagi adalah kesukaan saya. Inilah yang melatar belakangi pembuatan blog saya.. Jadi harap maklum ya..kalau isi blog saya tulisannya masih sedikit dan sangat jarang posting artikel.

Harapan saya kedepannya adalah menjadi seorang enterpreneur . Namun sampai saat ini masih belum menemukan usaha apa yang ingin saya geluti dan kembangkan sebagai tujuan akhir dari perjalanan hidup saya.

Semoga dengan berjalannya waktu, saya dapat menemukannya..

Aamiin.....

Kembali Ke Atas Copyright © 2012 | Dayoe Ajeng